Selamat ulang tahun, Ayu
Selamat atas pencapaianmu selama 3 dari 21 tahun hidupmu.
Selamat atas keberhasilanmu mengalahkan rasa kangen untuk
menjadi lebih baik di luar rumah.
Selamat atas usahamu yang nyaris sukses dalam merekonstruksi
mimpi baru dan berhasil survive
Selamat atas buku-buku(baca: laporan) yang telah berhasil
kamu tulis, sebagai bukti tercapainya mimpi.
Selamat atas selamatnya kamu dari bencana, prahara dan perkara
yang senantiasa memporak-porandakan hatimu.
Kamu tau, suatu hari kamu akan mendapati hari ulang tahunmu
menjadi hari yang biasa aja. Tanpa perayaan, tanpa lilin dan kue ulang tahun,
tanpa kejutan. Tapi senyummu tetap terkembang lebih dari biasanya, karena 24
Mei akan selalu menjadi hari bahagia untukmu.
Kamu anak perempuan yang bahagia karena begitu asyiknya memiliki
segala yang ada di genggaman. Mensyukuri adanya sahabat, teman, orang tua dan hape
baru. Tersenyum senang ketika membalas ucapan selamat ulang tahun. Kamu anak
perempuan yang bahagia karena merasa memiliki semua yang kamu butuhkan di
dunia, jadi hatimu tidak perlu bersedih mengetahui ada yang tidak kamu miliki saat
ini.
Pestamu begitu khusus, begitu intim, terisi hanya oleh
mereka yang ada di dalam lingkaran. Kamu tidak menyukai keramaian, begitupula
keramaian tidak akan mengingat kehadiranmu. Kamu menciptakan sendiri sebuah
pasar malam di dalam tempurung kepalamu, sebuah pesta yang ramai tanpa undangan,
supaya orang bebas masuk, kemudian pergi lagi atau memilih untuk tersesat masuk
ke dalam. Hingga malam larut, dan orang orang itu terjebak di dalam pesta.
Selamat ulang tahun, Ayu Retno Wulandari
Selamat menjadi perempuan yang akan dituntut untuk segera
lulus dan menentukan arah langkah berikutnya. Sehat-sehat dan berbahagialah
senantiasa.
Dari aku,
Ayu versi 2.0 (sebelum upgrade)


